Kanker merupakan salah satu penyakit yang paling ditakuti dan dipandang sebagai penyebab utama kematian diseluruh dunia. Organisasi Kesehatan Dunia menyatakan, pada tahun 2015 diperkirakan ada 9 juta orang yang meninggal karena kanker dan tahun 2030 diperkirakan ada 11,4 juta kematian karena kanker. World Health Organization (WHO) mengungkapkan terjadi peningkatan jumlah penderita kanker setiap tahunnya hingga mencapai 6,25 juta orang dan dua pertiganya berasal dari negara berkembang termasuk Indonesia. (KEMENKES RI, 2017) Penyakit yang bisa menyebabkan kematian ini masih merupakan ancaman bagi kesejahteraan dan kesehatan manusia secara umum, masih tingginya insiden kanker serviks diindonesia disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya kurangnya pengetahuan dan informasi tentang deteksi dini kanker serviks. Puskesmas Pariaman merupakan salah satu wilayah kerja yang ada di kota pariaman yang paling tinggi kejadian kanker serviks pada wanita usia subur ( WUS ). Kegiatan penyuluhan ini dilaksanakan di Puskesmas Pariaman berjalan dengan lancar mulai dari persiapan,pelaksanaan dan tahap evaluasi, semua Wus antusias dalam mengikuti kegiatan ini yang mana terlihat dari banyaknya pertanyaan – pertanyaan yang mereka ajukan. Kegiatan ini efektif dilakukan dalam meningkatkan pengetahuan Wus dimana sebelum dan sesudah mendapatkan penyuluhan dilihat dari hasil kuesioner pre dan post tes meningkat sekitar 45%.
Copyrights © 2020