Seri FilsafatTeologi Widya Sasana
Vol. 26 No. 25 (2016)

Allah Yang Al Rahman Dan Al Rahim

Peter Bruno Sarbini (Unknown)



Article Info

Publish Date
20 Nov 2020

Abstract

Sekelompok orang Yahudi pernah mengucapkan salam kepada Nabi Muhammad SAW, “Laknat dan kematian bagimu, wahai Muhammad”. Siti Aisyah, istri Rasulullah SAW menjawab salam tersebut secara emosional dan berisi kecaman, “Laknat dan kematian bagi kamu semua”. Nabi Muhammad kemudian menegur istri tercinta, “Pelan-pelan wahai Aisyah, hendaknya kamu bersikap lemah-lembut dalam menanggapi masalah”. Dalam hadis lain dinyatakan bahwa Nabi Muhammad berpesan, “Hindarilah kekerasan dan perbuatan kasar”. Rasulullah SAW menjawab salam orang- orang Yahudi tadi dengan ucapan salam perdamaian. Peristiwa di atas menunjukkan kasih sayang, kesabaran dan keteladanan Nabi Muhammad, utamanya kepada para pengikutnya serta umat-umat agama lain pada umumnya. Teladan luhur ini sebenarnya bersumber dari Allah SWT yang dimanifestasikan dari sifatNya Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Untuk itu Rasulullah SAW pernah bersabda, “Mereka yang menebarkan kasih-sayang, niscaya dikasihi Yang Maha Kasih. Kasihilah mereka yang hidup di bumi, niscaya Tuhan yang berada di langit mengasihi kalian” (HR. Tirmidzi).

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

serifilsafat

Publisher

Subject

Religion Arts Humanities Education Social Sciences

Description

Seri Filsafat Teologi Widya Sasana focuses on philosophical and theological studies based on both literary and field researches. The emphasis of study is on systematic attempt of exploring seeds of Indonesian philosophy as well as contextualization and inculturation of theology in ...