Kegemilangan peradaban Islam ditandai dengan kemajuan dunia pendidikan. Pendidikan Islam menciptakan produk-produk budaya tinggi, seperti ilmu pengetahuan, karakteristik pendidik dan pelajar, sistem dan manajemen pendidikan serta perkembangan di bidang materi pembahasannya. Untuk mewujudkan pendidikan Islam yang efektif tentu dibutuhkan campur tangan pemegang kekuasaan sebagaimana yang telah dilakukan oleh para khalifah di zaman keemasan Islam. Makalah ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana khalifah Harun AL Rasyid dan Al Makmun pada zaman Bani Abbasiyah ikut mewarnai dunia pendidikan Islam sehingga menjadikan zaman tersebut menjadi The Golden Ages of Islam (Masa Keemasan Islam). Untuk mencapai tujuan tersebut, penulis menggunakan penelitian yang bersifat library research dengan menggunakan bahan-bahan tertulis yang telah dipublikasikan dalam bentuk buku melalui pendekatan historis sosiologis. Hasil penelitian dalam makalah ini menunjukkan bahwa kemajuan dunia pendidikan Islam pada zaman keemasan Islam tidak dapat terlepas dari campur tangan sang penguasa kala itu yang memang di samping menjadi penguasa pemerintahan (Umara) juga menjadi ahli ilmu (Ulama). Integrasi kedua sifat mulia ini terdapat pada diri Harun Ar-Rasyid dan putranya, Al-Makmun. Hal ini dapat dilihat dari sejarahnya yang sejak kecil sudah mencintai ilmu dan rela mengorbankan kesenangan duniawi demi ilmu
Copyrights © 2018