Jurnal Proteksi Tanaman Tropika
Vol 3 No 1 (2020): Edisi Februari 2020

Pengaruh Ekstrak Daun Kenikir (Cosmos caudatus kunth.) Terhadap Cendawan Colletotrichum sp. pada Buah Cabai Rawit

Melda Amelia (Proteksi Tanaman ULM)
Yusriadi Marsuni (Proteksi Tanaman ULM)
Ismed Setya Budi (Proteksi Tanaman ULM)



Article Info

Publish Date
20 Jan 2020

Abstract

Cendawan Colletotrichum sp. penyebab penyakit antraknosa merupakan penyakit utama dalam budidaya cabai karena dapat menurunkan hasil produksi buah cabai. Ekstrak daun kenikir dapat dimanfaatkan sebagai salah satu alternatif pengendalian penyakit antraknosa. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun kenikir dalam menghambat pertumbuhan koloni cendawan pada media PDA, masa inkubasi dan persentase kejadian penyakit pada buah cabai rawit. Metode penelitian menggunakan RAL satu faktor yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan. Hasil penelitian mebuktikan bahwa ekstrak daun kenikir mampu menghambat pertumbuhan Colletotrichum sp. pada media PDA serta dapat memperpanjang masa inkubasi dan menghambat kejadian penyakit pada buah cabai rawit. Perlakuan konsentrasi ekstrak daun kenikir 15% dapat menghambat pertumbuhan koloni Colletotrichum sp. sebesar 28,38% dan memperpanjang masa inkubasi buah cabai rawit selama 4,62 hari. Sedangkan pada perlakuan konsentrasi ekstrak daun kenikir 10% kejadian penyakit antraknosa yaitu 52,50%.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jpt

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Berisi hasil-hasil penelitian para peneliti dibidang Pertanian khususnya bidang Hama dan Penyakit Tumbuhan atau Proteksi Tanaman, dan hasil-hasil penelitian tersebut belum pernah ...