Demam Berdarah Dengue adalah salah satu penyakit yang ditularkan melalui nyamuk yang paling cepat menyebar di dunia. Di Indonesia, lebih dari 33 persen masyarakat dunia terancam bahaya. Wilayah Pesisir merupakan salah satu wilayah yang paling berisiko terjangkit Demam Berdarah, terutama dari bidang sosial dan lingkungan, sehingga studi diagnostik dini harus menangani hal tersebut secara efisien dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi dan mengidentifikasi wilayah pesisir yang berpotensi terkena Demam Berdarah paling parah untuk terhindar dari Demam Berdarah. Metodologi yang digunakan adalah Pemetaan berdasarkan analisis prediksi menggunakan metode neuralnetwork backpropogation , analisis sensitivitas dan implementasi Sistem Informasi Geografis berbasis Web. Sampel wilayah yang digunakan adalah Bagan Deli, Sibolga, Tapanuli Tengah, Langkat, dan medan Medan. Sumber data berdasarkan data sekunder dan data primer dari hasil survey langsung terhadap masyarakat di lima wilayah ini. Diharapkan pemetaan wilayah demam berdarah berbasis Sistem Informasi Geografis ini dapat lebih memudahkan masyarakat dan pemerintah setempat untuk dapat melihat prioritas wilayah yang paling terdampak demm berdarah sehingga penanganan menjadi lebih cepat, efektif dan efisien.
Copyrights © 2020