Uji Berat pada kereta atau gerbong dilakukan dengan cara menghitung total berat Kereta dan menghitung distribusi berat pada masing-masing roda dengan cara menimbang beban yang diterima pada setiap roda [1-3]. Tujuan dari penelitian ini adalah membuat konsep desain dan simulasi alat uji berat kereta portabel yang dapat di gunakan untuk mengukur berat kereta di sepanjang jalan rel secara real time dan akurat. Tujuan pengukuran berat kereta adalah untuk memastikan berat kereta terdistribusi secara merata pada tiap roda kereta dan memastikan agar muatan kereta tidak overload disesuaikan dengan kemampuan jalan rel. Yang menjadi input faktor dalam penelitian ini adalah load atau beban, type meshing, material dan model dari load cell dan dudukan load cell. Proses penelitian yang di lakukan berupa desain dan simulasi dari bentuk load cell dan bentuk dudukan load cell. Output faktor dari penelitian ini adalah kekuatan struktur dari load cell dan kekuatan struktur dari dudukan load cell. Nilai tegangan ijin untuk baja ASTM A36 sebesar 160 MPa. Nilai tegangan ijin untuk baja SM 490 sebesar 230, dan nilai tegangan ijin untuk baja ASSAB 718 sebesar 574. Nilai tegangan maksimum material yang masih di bawah nilai tegangan ijinnya adalah material Assab 718. Sehingga material ini di pilih sebagai material load cell dan dudukan load cell.
Copyrights © 2019