Hipertensi merupakan salah satu penyakit kronis yang tidak dapat disembuhkan, hanya dapat di kontrol dan membutuhkan pengobatan dalam jangka panjang bahkan seumur hidup, ketidakpatuhan terhadap terapi hipertensi merupakan faktor yang menghambat pengontrolan tekanan darah sehingga membutuhkan intervensi untuk meningkatkan kepatuhan terapi. Kepatuhan dalam pengobatan dapat diartikan sebagai perilaku pasien mentaati semua nasehat dan petunjuk yang dianjurkan oleh tenaga medis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepatuhan minum obat pasien hipertensi di Puskesmas Pekauman Banjarmasin.Pengambilan sampel menggunakan teknik consecutive sampling, dimana semua populasi yang datang dan memenuhi kriteria inklusi dimasukkan sebagai sampel dalam penelitian. Sampel yang memenuhi kriteria inklusi sejumlah 206 pasien. Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian lembar kuesioner Medication Adherence Report Scale (MARS). Penelitian dilakukan pada periode 21 juni – 21 juli 2018. Hasil kuisioner yang didapat kemudian dikumpulkan dan dilakukan pengolahan data.Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di Puskesmas Pekauman Banjarmasin dapat ditarik kesimpulan bahwa Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pasien Hipertensi dengan kategori “tinggi†sebesar 30,09%, kategori “sedang†sebesar 45,14% dan kategori “rendah†sebesar 24,75%.
Copyrights © 2018