Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan microteaching tenaga pendidik yang ada di Kelompok Bermain Tunas Mulia, meningkatkan pengetahuan tenaga pendidik tentang tumbuh kembang anak usia dini, dan meningkatkan kreatifitas tenaga pendidik dalam memanfaatkan bahan-bahan bekas pakai yang dimodifikasi menjadi Alat Peraga Edukatif. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini meliputi brainstorming dan Focus Group Discussion (FGD) sebagai asesmen awal, ceramah, diskusi, role play, dan praktik pemanfaatan Alat Peraga Edukatif (APE). Hasilnya menunjukkan bahwa setelah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan para tenaga pendidik memahami dengan baik tumbuh kembang anak usia dini dari aspek fisik, kognitif, kepribadian, social dan emosi beserta stimulusnya dan juga memahami dengan baik pada metode / model pembelajaran yang dapat diterapkan pada anak usia dini. Selain itu, tenaga pendidik juga mampu membuat Alat Peraga Edukatif dengan memanfaatkan bahan-bahan bekas. Dengan demikian, pengabdian masyarakat ini mampu meningkatkan pemahaman tentang tumbuh kembang anak usia dini, meningkatkan kemampuan microteaching dan meningkatkan kreatifitas para tenaga pendidik di Kelompok Bermain Tunas Mulia.
Copyrights © 2021