Penelitian ini secara korelatif bertujuan untuk mengetahui hubungan antara manajemen waktu belajar, intensitas pemberian pekerjaan rumah dan perhatian orang tua dengan prestasi belajar fisika siswa kelas X Sekolah Menengah Kejuruan di Seyegan Kabupaten Sleman D.I. Yogyakarta pada tahun akademik 2017/2018. Populasi penelitian ini termasuk siswa kelas X di semester genap SMK Negeri 1 Seyegan yang berjumlah 460 siswa. Sampel diambil dengan teknik random sampling berjumlah 115 siswa menggunakan 25% dari populasi. Analisis data korelatif menggunakan analisis regresi berganda tiga prediktor diikuti oleh korelasi parsial. Hasil penelitian korelatif menunjukkan ada hubungan positif dan signifikan antara manajemen waktu belajar, intensitas pemberian pekerjaan rumah dan perhatian orang tua terhadap prestasi belajar fisika. Nilai koefisiennya adalah R2 = 0,251. Kontribusi efektif dari ketiga prediktor adalah SE = 8,670% manajemen waktu belajar, intensitas memberikan pekerjaan rumah 7,624%, 8,844% perhatian orang tua dan kontribusi relatif 100%.
Copyrights © 2018