Konversi
Vol 9, No 2 (2020): Oktober 2020

THE DEVELOPMENT PLAN OF A CENTRALIZED DOMESTIC WASTEWATER SEWERAGE SYSTEM NETWORK IN THE SOUTH AREA OF SURAKARTA

Aprillia Bunga Firdaus (Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya)
Arqowi Pribadi (Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya)
Sulistiya Nengse (Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya)
Teguh Taruna Utama (Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya)
Widya Nilandita (Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya)



Article Info

Publish Date
21 Oct 2020

Abstract

Surakarta merupakan kota pertama dan menjadi kota percontohan di Indonesia untuk penerapan sistem sanitasi terpusat (off-site system). Kepadatan penduduk Kota Surakarta saat ini relatif tinggi dengan laju pertumbuhan penduduk per-tahun mulai 2010-2018 adalah 0,435% serta kepadatan penduduk mencapai 11.718,78 jiwa/km2. Dari hasil evaluasi yang telah dilakukan, diketahui bahwa cakupan pelayanan sanitasi terpusat Kota Surakarta untuk jalur selatan masih mencapai angka 21,99% sehingga perlu dilakukan optimalisasi dan atau pengembangan jaringan perpipaan sanitasi terpusat (off-site system). Berdasarkan kondisi tersebut, perencanaan pengembangan jaringan sistem penyaluran air limbah domestik terpusat Kota Surakarta jalur selatan akan direncanakan pemasangan pipa lateral dan sambungan rumah (SR). Perencanaan pengembangan jaringan sistem penyaluran air limbah domestik terpusat (SPALD-T) jalur selatan Kota Surakarta menggunakan sistem gravitasi. Topografi wilayah jalur selatan Kota Surakarta relatif datar dengan elevasi berkisar antara 90 – 110 meter dan menyesuaikan dengan jaringan pipa sekunder maupun primer eksisting. Total sambungan rumah (SR) baru adalah sebanyak 175 SR yang terbagi atas 5 kelurahan. Dimensi pipa yang digunakan adalah sebesar 100 mm untuk pipa SR dan 150 mm untuk pipa lateral serta memiliki kecepatan swa bersih perhitungan <0,6 m/dt dan kedalaman galian <3meter. Total rencana anggaran biaya pada perencanaan ini adalah sebesar ± Rp 2.387.100.000,00.

Copyrights © 2020