Kehidupan sub rumpun Suku Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah sangat bergantung pada hutan dan alam. Masyarakatnya menggunakan berbagai obat-obatan tradisional yang bermanfaat, salah satunya adalah tanaman penawar sampai (Tinospora crispa L.). Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi tanaman T. crispa sebagai obat tradisional Suku Dayak Ngaju. Metode yang digunakan ialah penelitian eksploratif dari Basir, para ahli pengobatan tradisional Suku Dayak Ngaju. Pemilihan Basir menggunakan metode snowball sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa T. crispa yang digunakan oleh masyarakat Suku Dayak Ngaju secara empiris digunakan sebagai antihipertensi; menunjang diabetes agar terkontrol; pengobatan penyakit kulit; melawan alergi; meningkatkan selera makan; penyembuhan luka; sakit kuning (hepatitis); penyembuhan rematik; antimalaria; menstimulasi saraf; dan antidiare. Kesimpulan penelitian ini bahwa T. crispa merupakan tanaman obat tradisional yang memiliki banyak manfaat. The life of the sub ethnic of Dayak Ngaju Tribe in Central Kalimantan is very dependent on the forest and nature. People use a variety of traditional medicines are beneficial, one of which is the penawar sampai (Tinospora crispa L.). The research objective to explore the utilization of the T. crispa as a medicinal plant traditional Dayak Ngaju Tribe. The method used is exploratory research of Basir, the traditional healers from Dayak Ngaju Tribe. The selection of Basir using the method of snowball sampling. The results of this study indicate that the antidote to that used by the people of Dayak Ngaju Tribe empirically used as an antihypertensive; support to controlled diabetes; a skin disease that can be treated; fight allergies; improves appetite; wound healing; yellow fever (hepatitis); the healing of rheumatism; antimalaria; stimulates the nerves and anti diarrhea. The conclusion of this study that the antidote to is a traditional medicinal plant that has many benefits.Keywords: Penawar Sampai, Tinospora crispa L., Medicinal Plants, Dayak Ngaju Tribe
Copyrights © 2020