Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa
Vol 4, No 1 (2010): Jurnal Penelitian Dipterokarpa

RIAP DIAMETER DAN TINGGI PERMUDAAN ALAM DAN TANAMAN MERANTI TEMBAGA (Shorea leprosula MIQ.) PADA SISTEM TPTII

Kiswanto Kiswanto (Laboratorium Silvikultur Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman)



Article Info

Publish Date
09 Mar 2017

Abstract

Tebang Pilih Tanam Indonesia Intensif (TPTII) merupakan sistem silvikultur terbaru yang diterapkan di Indonesia, yang menekankan paad penanaman jenis-jenis unggul hasil pemuliaan dengan sistem jalur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa informasi dan data pendukung yang berhubungan dengan permudaan alami dan tanaman dari meranti tembaga (Shorea leprosula Miq.) di areal TPTII. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permudaan alami dengan perlakuan perapihan memiliki pertumbuhan awal (diameter dan tinggi) lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan permudaan alami tanpa perlakuan dan pertumbuhan tanaman. Hal tersebut disebabkan perlakuan perapihan memberikan ruang tumbuh dan cahaya yang lebih banyak untuk pertumbuhan permudaan. Permudaan alami dengan perlakuan perapihan juga menunjukkan pertumbuhan lebih baik dibanding tanaman. Hasil ini diduga desebabkan permudaan alami telah cocok dengan kondisi tapak dan lingkungan, sementara tanaman harus beradaptasi dulu dengan kondisi tersebut.

Copyrights © 2010






Journal Info

Abbrev

JPED

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Silvikultur; Jasa Lingkungan (Nilai Hutan); Biometrik Hutan; Pengolahan Hasil Hutan; Keteknikan dan Pemanenan Hutan; Hasil Hutan Bukan Kayu; Perlindungan Hutan; Konservasi Sumberdaya Hutan; Perhutanan Sosial, Ekonomi dan Kebijakan; Ekologi Tumbuhan dan Biomassa Hutan; Mikrobiologi dan Bioteknologi; ...