Indonesian Journal of Obstetrics & Gynecology Science
Volume 3 Nomor 2 September 2020

Hubungan antara Kategori Kardiotokografi dan Jenis Persalinan dan Asfiksia Neonatus

Nurul Husna (Faculty of Medicine, Universitas Padjadjaran)
Vita Murniati Tarawan (Faculty of Medicine, Universitas Padjadjaran)
Dwi Prasetyo (Department of Pediatrics, Faculty of Medicine, Universitas Padjadjaran)



Article Info

Publish Date
29 Sep 2020

Abstract

Tujuan: Melihat hubungan antara pola kardiotokografi dan hasil luaran (cara persalinan dan status asfiksia neonatus).Metode: Penelitian ini observasional analitik retrospektif dengan desain case-control. Penelitian melibatkan pasien-pasien yang melahirkan di RS Hasan Sadikin Bandung antara 2019-2020. Kriteria inklusi adalah pasien dengan kehamilan normal dan/atau dengan kehamilan patologis, pasien dengan usia gestasi 37-40 minggu, kehamilan dengan janin tunggal dan pasien dengan induksi persalinan. Kriteria eksklusi mencakup data pemeriksaan tidak lengkap  anamnesa, pemeriksaan fisik terkait kehamilan dan persalinan, rekaman kardiotokografi, dan skor APGAR menit ke-5; hambatan pertumbuhan janin intrauterine (IUGR); kelainan kongenital (cacat bawaan) dan infeksi/demam pada ibu. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari rekam medis. Metode perekrutan sampel menggunakan consecutive admission sampling. Analisis data secara deskriptif dan analitik dilakukan. Hasil: Rerata usia pasien adalah 26,83±7 tahun. Pasien paling banyak memiliki latar belakang pendidikan tamat SMA (51,7%). 48,3% pasien belum pernah bersalin. 53,3% pasien sedang hamil 39-40 minggu saat bergabung dengan penelitian ini. Rata-rata berat bayi lahir sebesar 2923,33±385,229 gr. Untuk APGAR Score 5’ memiliki rata-rata sebesar 7,68±2,347. Ditemukan bahwa kategori kardiotokografi patologis secara signifikan meningkatkan terjadinya asfiksia (p=0,024). Kemudian, temuan kardiotokografi patologis juga secara signifikan meningkatkan pemilihan seksio sesarea sebagai metode persalinan (p<0,001).  Kesimpulan: Pola kardiotokografi patologis secara signifikan meningkatkan risiko munculnya asfiksia pada neonatus. Association between Cardiotocographic traces, and mode of delivery and asphyxiaAbstractObjective: the aim of this study is to evaluate the association between cardiotocographic traces and maternal and neonatal outcomes (mode of delivery and neonatal asphyxia status).   Method: This is a retrospective observational analytical case-control study involving patients delivering at Hasan Sadikin General Hospital between 2019-2020. The inclusion criteria were patients with normal pregnancies and/or pathologic pregnancies at 37-40 weeks of gestation, singleton pregnancies and patients with induced labor. The exclusion criteria were the following: incomplete case notes (patient history, physical examination, CTG record and 5-minute APGAR score), intrauterine growth restriction (IUGR); fetal with congenital anomalies dan maternal infection and/or fever. This study utilized secondary data from patient case notes. This study employed consecutive admission sampling. Descriptive and analytical statistics were performed. Results: Mean patient age was 26,83 ±7 years. 51,7% patients were high-school graduates. 48,3% were nulliparous. 53,3% were at 39-40 weeks of gestation. Mean neonatal birth weight was 2923,33±385 gr. Mean 5-minute APGAR score was 7,68±2. Pathologic CTG traces significantly increased perinatal asphyxia (p=0,024). Pathologic CTG traces also significantly increased the use of caesarean section as method of delivery (p<0,001). Conclusion: Pathologic CTG traces significantly increased the likelihood of neonatal asphyxia. Key words: Cardiotocography, Asphyxia, Delivery, APGAR

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

obgynia

Publisher

Subject

Health Professions Public Health

Description

OBGYNIA (Indonesian Journal of Obstetrics & Gynecology Science ) adalah jurnal dalam bidang ilmu Obstetri & Ginekologi yang diterbitkan resmi oleh Departemen Obstetri & Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran. OBGYNIA menerbitkan artikel penelitian tentang kemajuan ilmiah, manajemen ...