Extrapolasi
Vol 5 No 02 (2012)

ANALISIS CAMPURAN BETON BERPORI DENGAN AGREGAT BERGRADASI TERPISAH DITINJAU TERHADAP MUTU DAN BIAYA

Widhiarto, Herry (Unknown)
Sujatmiko, Bambang (Unknown)



Article Info

Publish Date
02 Dec 2012

Abstract

Banyak faktor yang dapat mempengaruhi mutu beton salah satu diantaranya distribusi susunan butiragregat (gradasi), agregat bergradasi baik dalam campuran beton dapat menghasilkan beton yang berkualitasyaitu mudah dikerjakan (workability), awet (durability), kuat (strenght) dan ekonomis. Terkait denganagregat bergradasi baik peneliti ingin menganalisis bagaimana jika menggunakan agregat bergradasi terpisah (gap grading ) yaitu agregat yang memiliki satu atau dua jenis butiran. Fakta dari beberapa sumberagregat yang memiliki susunan butir gap grading, bila dipakai dalam campuran beton akan menghasilkanbeton yang kropos dan berpori. Penelitian ini untuk mengetahui mutu beton dan menganalisis hubunganporositas, resapan terhadap mutu beton serta biaya kebutuhan material beton berpori bila dibandingkandengan beton normal berdasarkan berat volume beton. Metode penelitian eksperimental yaitu denganmelakukan pengamatan dan pengukuran dilaboratorium dengan 75 benda uji, analisis campuran betonmengacu pada beton normal dan Standar Nasional Indonesia ( SNI ). Berdasarkan hasil penelitian dananalisa dapat disimpulkan bahwa : 1.)Kuat tekan beton berpori variasi BP-C sebesar 20,48 Mpa, sedangkankuat tarik belah beton pada variasi BP-C sebesar 5,92 MPa lebih rendah dari beton normal pada umur 28 hari.Dengan demikian Mutu beton tidak mencapai kuat tekan rata-rata yang ditargetkan yaitu 30 Mpa.2.)Porositas dan resapan beton berpengaruh pada mutu beton, semakin besar nilai porositas menyebabkanmeningkatnya resapan dan menurunya mutu beton, begitu pula sebaliknya. Hal ini dapat dibuktikan dari hasilpenelitian ini bahwa variasi PB-C nilai porositas 21,42 % dan nilai resapan 3,91 %, diperoleh kuat tekansebesar 20,48 MPa, sedangkan porositas beton normal 14,70 % dan nilai resapan 3,62 %, diperoleh kuattekan sebesar 31,71MPa. 3.)Biaya kebutuhan material beton berpori sebesar Rp 567,057.00/mJurnal Teknik Sipil Untag Surabaya 24 3 atau lebihrendah 12,12 %, jika dibanding dengan beton normal sebesar Rp 645,925.00/m3. berdasarkan berat volumebeton, sehingga berat volume padat beton berpori yang diperoleh dari hasil pengujian sebesar 2089 kg/m3tidak mencapai berat beton normal (2400 kg/cm3)Kata kunci : beton berpori, kuat tekan, kuat tarik, porositas

Copyrights © 2012






Journal Info

Abbrev

exp

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Focus and Scope Extrapolasi is published by Department of Civil Engineering Faculty of Technology, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. The Extrapolasi editorial is very open in accepting articles related to : Building Materials and Structures Constructions Technology Constructions Management, Road ...