Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
Vol 9 No 1 (2019): Januari

PROBABILITAS PERILAKU SEDENTARI TERHADAP HIPERTENSI PADA PEGAWAI DAERAH PERIMETER PELABUHAN

Eka Oktaviarini (Kesehatan Pelabuhan Semarang)
Suharyo Hadisaputro (Unknown)
Shofa Chasani (Unknown)



Article Info

Publish Date
24 Jan 2019

Abstract

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistol ≥140 mmHg atau diastol ≥90 mmHg. Hipertensi sering disebut the silent killer karena tidak menimbulkan gejala sehingga pengobatannya seringkali terlambat. Hipertensi merupakan salah satu penyakit yang berhubungan dengan pekerjaan. Pegawai menghabiskan waktu kurang lebih delapan jam sehingga tidak memiliki kebiasaan olahraga secara teratur. Perilaku sedentari merupakan perilaku yang berisiko terhadap salah satu penyakit pembuluh darah. Proporsi hipertensi berdasarkan survei deteksi dini penyakit tidak menular pada pegawai kantor di daerah perimeter adalah 33,68%. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik menggunakan desain case control dengan jumlah 76 sampel terdiri dari 38 kasus dan 38 kontrol yang diambil secara consecutive sampling pada populasi pegawai perimeter pelabuhan yang tercatat dalam survei deteksi dini tahun 2017. Data dianalisis secara univariat, bivariat dan multivariat. Hasil statistik yang diperoleh adalah jenis kelamin (p=0,010; OR adjusted 6,179; 95%CI 1,553-24,587) dan perilaku sedentari (p=0,034; OR adjusted 0,338; 95%CI 0,124-0,921). Umur, riwayat keluarga, kebiasaan olahraga, riwayat stres kerja dan jadwal kerja tidak terbukti sebagai faktor risiko hipertensi. Hormon merupakan salah satu penyebab hipertensi pada laki-laki cenderung lebih tinggi. Otot seseorang yang kurang melakukan aktivitas fisik cenderung akan mengendor sehingga peredaran darah akan terhambat dan kerja jantung akan lebih berat. Kata kunci : Hipertensi, pegawai, pelabuhan, sedentari SELF-CONCEPT OF PATIENTS WITH CHRONIC RENAL FAILURE WHO UNDERWENT HEMODIALYSIS ABSTRACT Hypertension is an increase in systolic blood pressure ≥140 mmHg or diastolic ≥90 mmHg. Hypertension is often called the silent killer because it does not cause symptoms so the treatment is often late. Hypertension is a work-related disease. Officers spend approximately eight hours so they do not have regular exercise habits. Sedentary is a risky behavior for one of the vascular diseases. The proportion of hypertension based on early detection of non-communicable diseases in the perimeter area is 33,68%. This research is an analytic observational study using a case control design with 76 samples consisting of 38 cases and 38 controls taken by consecutive sampling in the population of port perimeter officers recorded in the early detection survey in 2017. Data were analyzed by univariate, bivariate and multivariate. Results obtained were gender (p=0,010; adjusted OR 6,179; 95%CI 1,553-24,587) and sedentary behavior (p=0,034; adjusted OR 0,338; 95%CI 0,124-0,921). Age, family history, exercise habits, history of work stress and work schedules are not proven to be risk factors of hypertension. Hormone is one of the causes of hypertension in men tend to be higher. The muscle of someone who is less physically active tends to relax so that blood circulation will be hampered and the heart will work harder. Keywords: Hypertension, officers, port, sedentary.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

PSKM

Publisher

Subject

Education Nursing Public Health Veterinary

Description

Jurnal ilmiah permas: jurnal ilmiah stikes kendal (JIPJISK) merupakan bagian integral dari jurnal yang diterbitkan oleh LPPM STIKES Kendal. JIPJISK merupakan sarana pengembangan dan publikasi karya ilmiah bagi para peneliti, dosen dan praktisi. JIPJISK menerbitkan artikel-artikel yang merupakan ...