Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Metode penelitian ini menggunakan eksperimental dengan desain two group pre-test and post-test design. Hasil penelitian berdasarkan perhitungan dengan T-test pada data pretest dan data posttest di peroleh nilai T-hitung yaitu 2,163 dengan nilai Sig.(2-tailed) 0,043. Karena nilai Sig.(2-tailed) < α (0,05) maka H0 ditolak yang berarti ada perbedaan antara latihan kemampuan dribbling bola model tiang X dengan model tiang M, dengan rata-rata kemampuan dribbling hasil posttest untuk model tiang X sebesar 22,479 detik dan rata- rata kemampuan dribbling hasil posttest tiang M sebesar 22,116 detik. Kesimpulan ada pengaruh latihan dribbling dari kedua model latihan tersebut, model M 2,02% dan dengan model X 1,45%. Jadi dari kedua model latihan tersebut yang mengalami peningkatan adalah tiang M. Saran yang dapat penulis sampaikan adalah model latihan dribbling bola dengan menggunakan tiang M dapat digunakan sebagai salah satu model latihan untuk meningkatkan kemampuan dribbling bola.
Copyrights © 2020