Selama pandemi COVID-19, semua kegiatan dilakukan “dari rumahâ€, misalnya bekerja, belajar, dll. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia menerapkan sistem Distance Learning (DL). Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menggali persepsi guru bahasa Inggris mengenai proses pembelajaran yang mereka lakukan selama pembelajaran jarak jauh. Penelitian ini melibatkan dua orang partisipan. Partisipan merupakan guru bahasa Inggris di SMA di daerah pedesaan Karawang, Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan desain naratif (Clandinin & Huber, 2010) karena berfokus pada sudut pandang partisipan terkait topik. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara semi-struktur melalui Google Meet dan wawancara tatap muka. Hasil analisis data menunjukkan bahwa WhatsApp dapat mendukung pembelajaran online. Peserta menyatakan bahwa materi yang disampaikan dapat dipahami oleh siswa, dan mereka nyaman karena WhatApp sangat mudah dan terjangkau. WhatsApp juga mendukung pendidikan karakter siswa yang dapat membuat mereka bertanggung jawab, percaya diri, dan mandiri. Siswa dapat mengemukakan pendapat mereka sendiri melalui pertemuan virtual untuk meningkatkan keterampilan berbicara mereka.
Copyrights © 2021