Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa kelas VIII pada materi SPLDV berdasarkan kemampuan awal siswa. Indikator Kemampuan Berpikir Kreatif yang digunakan ialah indikator kemampuan berpikir kreatif menurut Munandar terdiri dari (1) berpikir lancar, (2) berpikir luwes (fleksibel), (3) berpikir orisinal, (4) berpikir terperinci. Subjek penelitian ini adalah siswa SMP kelas VIII di Lingkungan Kp.Selaeurih dengan jumlah siswa sebanyak tiga orang diantaranya siswa berkemampuan matematika sedang dan siswa berkemampuan matematika tinggi. Teknik pengambilan subjek yang dilakukan yaitu dengan mengunakan purposive sampling yang merupakan salah satu jenis probability sampling. Pengambilan teknik ini karena berdasarkan pertimbangan dari situasi dan kondisi pandemi covid-19.Teknik pengambilan data dilakukan dengan tes uraian mengenai materi SPLDV model TIMSS (Trends In International Mathematics And Science Study) dan wawancara. Wawancara dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal siswa sedangkan teknik analisis data menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa hanya mampu menyelesaikan soal berdasarkan tiga indikator kemampuan berpikir kreatif saja yakni berpikir lancar, berpikir luwes dan berfikir terperinci dan siswa belum mampu menyelesaikan soal berdasarkan pada indikator berpikir orisinal karena siswa cenderung kurang mampu dalam mengerjakan dan menyelesaikan soal dengan jawaban sendiri atau pemikiran sendiri mereka hanya mampu mengikuti cara penyelesaian soal SPLDV pada umumnya saja.Sehingga dapat disimpulkan bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa masih tergolong sedang dan hal tersebut diperkuat dengan hasil wawancara yang dilakukan kepada siswa yang menunjukkan bahwa kemampuan awal yang dimiliki oleh siswa tergolong sedang. Kata-kata kunci: Kemampuan Berfikir Kreatif Matematis Siswa, Kemampuan Awal ,SPLDV
Copyrights © 2021