SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan
Vol 4, No 3 (2021): Agustus

PERAHU FIBERGLASS UNTUK PENUNJANG ALAT PENANGKAP IKAN DAN SEKTOR PARIWISATA DESA SUMBERASRI KECAMATAN PURWOHARJO BANYUWANGI

Setyo Pambudi (Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Banyuwangi)
Mochamad Asrofi (Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Banyuwangi)
Agus Triono (Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Banyuwangi)
Mumtadz Zaid Bin Tsabit (Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Banyuwangi)
Nizam Alfi Murtadho (Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Banyuwangi)



Article Info

Publish Date
27 Oct 2021

Abstract

ABSTRAKFiberglass lebih ekonomis dibandingkan dengan kayu maupun logam untuk bahan pembuatan kapal yang berukuran kecil. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang design kapal dan bahan pembuatan kapal berupa Fiberglass Reinforced Plastics (FRP). Pengetahuan tentang design kapal, dan pengetahuan bahan Fiberglass Reinforced Plastics (FRP) dianggap penting karena masih kurangnya pengetahuan akan hal tersebut. Pembuatan kapal berbahan fiberglass secara tidak tepat dapat mengakibatkan pengendalian kapal yang kurang maksimal. Selain itu, kekuatan lambung kapal juga tidak sesuai dengan standard. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan dua tahap yaitu pelatihan dan pendampingan pembuatan kapal berbahan fiberglass. Dari hasil evaluasi didapatkan bahwa peserta memiliki keterampilan teknik hand lay-up dan pengetahuan bahan yang baik setelah diadakannya pelatihan dan pendampingan. Kata kunci: kapal; fiberglass; hand lay-up; nelayan; pariwisata; mangrove ABSTRACTFiberglass is more economical than wood or metal for small shipbuilding materials. This community service activity aims to provide knowledge about ship design and shipbuilding materials in the form of Fiberglass Reinforced Plastics (FRP). Knowledge of ship design, and knowledge of Fiberglass Reinforced Plastics (FRP) is considered important because there is still a lack of knowledge about it. Making boats made of Fiberglass improperly can result in less than optimal ship control. In addition, the hull of the ship is also not up to standard. This service activity is carried out in two stages, namely training and mentoring in the manufacture of Fiberglass boats. From the evaluation results, it was found that of the participants had good hand lay-up technique skills and material knowledge after the training and mentoring. Keywords: boat; fiberglass; hand lay-up; fisherman; tourism; mangrove

Copyrights © 2021