Jurnal Pasir Laut
Vol 5, No 1 (2021): Februari

ANALISIS KELIMPAHAN BAKTERI Aeromonas hydrophila DI PERAIRAN RAWA PENING DESA KEBONDOWO, SEMARANG

Fajar Hidayaturohman (Departemen Sumberdaya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro Jl. Prof Soedarto SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275)
Niniek Widyorini (Departemen Sumberdaya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro Jl. Prof Soedarto SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275)
Oktavianto Eko Jati (Departemen Sumberdaya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro Jl. Prof Soedarto SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275)



Article Info

Publish Date
26 Feb 2021

Abstract

Rawa Pening merupakan salah satu ekosistem danau yang terletak di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Desa Kebondowo merupakan perairan Rawa Pening yang berpotensi tercemar limbah organik. Hal ini disebabkan lokasi Rawa Pening tersebut memiliki beberapa fungsi seperti kawasan tanaman eceng gondok, pemukiman, pariwisata, pemancingan ikan, dan kegiatan budidaya yang dapat menambah bahan organik di perairan. Meningkatnya bahan organik pada perairan akan memicu tumbuhnya bakteri Aeromonas hydrophila. Bakteri A. hydrophila merupakan bakteri patogen yang banyak menginfeksi ikan dan umumnya ditemukan pada perairan yang memiliki kandungan bahan organik tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan bakteri A. hydrophila pada sedimen dan air, menghitung kandungan bahan organik sedimen serta mengetahui hubungan bahan organik sedimen dengan kelimpahan bakteri A. hydrophila. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari 2020 dengan menggunakan metode deskriptif, sedangkan penentuan lokasi sampling menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa rata-rata kelimpahan bakteri di sedimen berkisar antara 1,55 x 104 – 3,73 x 104 CFU/ml dan rata-rata kelimpahan bakteri di perairan yaitu berkisar dari 0,3 x 103 – 1,4 x 103CFU/ml, terdapat perbedaan kelimpahan bakteri A. hydrophila di sedimen dan air. Rata-rata bahan organik sedimen pada lokasi penelitian berkisar dari 28,316 – 38,670%, hubungan bahan organik sedimen dengan kelimpahan bakteri A. hydrophila memiliki keeratan hubungan sedang (r=0,414) ke arah positif serta bahan organik memberi pengaruh terhadap kelimpahan bakteri A. hydrophila hanya sebesar 17,2%.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

pasirlaut

Publisher

Subject

Environmental Science

Description

The articles on the Pasir Laut Journal are the result of scientific research in coastal and marine resources management that have never been previously published. Article scope: (a)Coastal and fisheries resources, (b) Aquaculture, (c) Post Harvest Technology, (e) Resource Exploitation Fisheries, (f) ...