Warta IHP (Warta Industri Hasil Pertanian)
Vol 38, No 1 (2021)

Kadar Pati Resisten Pangan Tinggi Karbohidrat Hasil Autoclaving-Cooling 2 Siklus: Studi Meta-Analisis

Silitonga, Rhoito Frista (Balai Besar Industri Agro)
Faridah, Didah Nur (IPB University)
Indrasti, Dias (Institut Pertanian Bogor)
Afandi, Frendy Ahmad (Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI)
Jayanegara, Anuraga (Institut Pertanian Bogor)



Article Info

Publish Date
28 Jul 2021

Abstract

Autoclaving-cooling merupakan salah satu metode modifikasi pati fisik yang banyak digunakan untuk meningkatkan kadar pati resisten. Namun metode ini memiliki pengaruh yang berbeda-beda pada tiap jenis pangan tinggi karbohidrat. Studi ini bertujuan untuk menganalisis jenis pangan karbohidrat yang memiliki pengaruh signifikan dalam peningkatan kadar pati resisten akibat proses autoclaving-cooling 2 siklus. Studi ini menggunakan 9 artikel yang diseleksi melalui metode panduan PRISMA dari total 279 artikel yang diperoleh. Data dianalisis berdasarkan nilai ukuran efek Hedges’d (standardized mean difference/SMD) dan nilai selang kepercayaan (CI) menggunakan perangkat lunak Meta-Essentials. Studi meta-analisis menunjukkan bahwa metode autoclaving-cooling pada pangan serealia memiliki efek signifikansi yang lebih tinggi dalam meningkatkan kadar pati resisten (SMD: 7,39; 95% CI: 2,8 s.d 11,97; p<0,001) dibandingkan kacang-kacangan dan umbi-umbian. Dalam kelompok serealia, jenis sampel oat (SMD: 10,91; 95% CI: 3,89 s.d 17,94; p<0,001) berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kadar pati resisten dibandingkan sampel beras. Kesimpulan dari studi ini yaitu metode autoclaving-cooling 2 siklus memiliki pengaruh yang signifikan (tingkat kepercayaan 95%) dalam peningkatan kadar pati resisten pada kelompok pangan serealia, yaitu oat.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

ihp

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Industrial & Manufacturing Engineering

Description

Warta IHP (Industri Hasil Pertanian) is a Scientific Journal which is sourced from research papers, new theoretical/interpretive findings, and critical studies or reviews (by invitation) in the agro-based industry scope that cover any discipline such as: food science and technology, agricultural ...