Artikel ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang ibu rumah tangga berpendidikan tinggi, implikasi pendidikan tinggi terhadap pelaksanaan peran domestik,dan redefinisi terhadap peran domestik perempuan di Perumahan Mangunsari AsriKecamatan Gunungpati Kota Semarang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakanyaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwaada lima alasan ibu rumah tangga berpendidikan tinggi tidak bekerja yaitu: tidaksanggup menjalankan peran ganda, penilaian terhadap penghasilan perempuan,penghasilan suami sudah mencukupi, tidak diperbolehkan suami untuk bekerja,dan fokus pada anak. Pendidikan tinggi ternyata meningkatkan kualitas pekerjaandomestik, ibu rumah tangga dengan pendidikannnya tersebut berusaha memaksimalkan perannya untuk memberikan yang terbaik bagi keluarganya. Masyarakatdan perempuan masih mengonstruksikan bahwa pekerjaan domestik rumah tanggamerupakan pekerjaan yang rendah, sedangkan pasangan (suami) memberikan redefinisi bahkan penghargaan kepada istri yang menjadi ibu rumah tangga
Copyrights © 2016