Kursi merupakan salah satu alat penunjang proses belajar mengajar yang bisa dijumpai oleh santri. Rata-rata setiap harinya santri duduk dan belajar di kelas sekitar 60 menit. Kursi yang digunakan santri dalam proses belajar di MDA Masjid Muhajirin Kampung Tangah adalah kursi kayu dengan alas duduk dan sandaran kayu. Hal ini membuat pengguna kursi merasa tidak nyaman dalam aktivitas MDA karena merasa kelelahan pada saat menggunakan kursi tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang kursi plus meja ergonomis sesuai antropometri santri di MDA Masjid Muhajirin Kampung Tangah. Hasil penelitian adalah kursi plus meja di sisi kanan yang bisa dilipat dan dilengkapi busa pada alas duduk dan sandaran kursi dengan ukuran tinggi alas duduk kursi 39,85 cm, panjang alas duduk 39,09 cm, tinggi sandaran punggung 43,76 cm, lebar sandaran duduk 42,62 cm, lebar alas duduk 49,51 cm, tinggi sandaran duduk atau alas meja 26,39 cm, panjang sandaran tangan plus alas meja 51.57 cm.Kata kunci:kursi plus meja, antropometri, ergonomis
Copyrights © 2021