Cakrawala Indonesia
Vol 6 No 2 (2021): Nopember-April

PENGUATAN JATI DIRI BANGSA INDONESIA MELALUI CERPEN ANAK ‘ULIN DI MONUMÉN’KARYA TETTI HODIJAH

Yuyus Rustandi (Universitas Pakuan)
Hilda Septriani (Universitas Pakuan)



Article Info

Publish Date
30 Nov 2021

Abstract

Setiap bangsa memiliki karakteristik dan jiwa kebangsaan yang berbeda-beda. Hal itu dapat dilandasi oleh berbagai faktor seperti nilai-nilai filosofi, sejarah, politik, sosial, budaya, dan lain-lain. Berbagai nilai tersebut akan berkelindan sehingga mewujudkan jati diri suatu bangsa yang harus dipertahankan oleh masyarakatnya. Implementasi pemertahanan tersebut dapat dilakukan dengan bermacam-macam cara, salah satunya adalah melalui karya sastra kedaerahan yang ditulis oleh pengarang yang memang berorientasi pada aspek pelestarian bahasa dan budaya daerahnya. Sebagai cerminan masyarakat, teks sastra daerah mempunyai tempat khusus tersendiri yang berkaitan dengan jati diri bangsa Indonesia. Dalam penelitian ini, akan dibahas secara lebih merinci nilai-nilai pendidikan budaya dan moral yang terkandung dalam kumpulan cerita anak Ulin di Monumén karya Tetti Hodijah. Adapun metode yang akan digunakan adalah metode deskriptif analisis dengan tahapan mengumpulkan data, merumuskan, dan menganalisis data yang akan diteliti. Data yang diperoleh berupa catatan hasil telaah studi pustaka yang sudah diolah. Sementara itu, tujuan penelitian ini yaitu memberikan gambaran bahwa melalui karya sastra berupa cerpen anak yang berjudul Ulin di Monumén karya Tetti Hodijah turut berkontribusi terhadap upaya penguatan jati diri bangsa Indonesia. Nilai pendidikan moral dan budaya yang dimaksud seperti, nasionalisme, cinta tanah air, semangat kebangsaan, pelestarian budaya yang pada hakikatnya merupakan karakteristik dan jati diri bangsa Indonesia yang harus dipertahankan.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

cakrawala

Publisher

Subject

Languange, Linguistic, Communication & Media

Description

Linguistics; phonology, morphology, syntax, discourse analysis, psycholinguistics, sociolinguistics, and critical discourse analysis. Literature: local literature studies, Indonesian literature, foreign literature studies, children literature, literature studies for character education, and other ...