Cedera otak traumatik merupakan penyebab terbanyak kecacatan dan kematian pada anak dan orang dewasa. Di Amerika Serikat, terjadi lebih dari 510.000 kasus cedera otak traumatik per tahun pada anak-anak usia 0-14 tahun;1 dengan 2.000–3.000 di antaranya meninggal setiap tahunnya. Tujuan dari penanganan cedera otak traumatik selain menangani cedera primernya, juga untuk mencegah terjadinya cedera sekunder. Jenis penelitian ini adalah case report . Pada kasus seorang laki-laki 18 tahun mengalami kecelakaan lalu lintas. Pasien dengan diagnosis subdural hemorrhage yang perlu tindakan craniotomy untuk evakuasi hematom. Status fisik pasien ASA II. Operasi dilakukan dengan anestesi umum, lamanya operasi berlangsung selama 2 jam. Selanjutnya hasil penelitian dianalisis menggunakan jurnal ilmiah yang diperoleh dari google schoolar, PubMed, dan NCBI. kata kunci yang digunakan adalah “Anestesi”, “Cedera kepala berat” dan “Subdural hemorrhage”. Hasil dari case report didapatkan bahwa pemilihan fentanyl, propofol, atracurium, sevoflurane dan penggunaan N2O sudah tepat pada pasien dengan cedera kepala terkait dengan pertimbangan efek masing-masing obat.
Copyrights © 2022