Percobaan ini dilakukan untuk melihat pengaruh skarifikasi dan perendaman pada berbagai lama penyimpanan terhadap pematahan dormansi biji rotan.Percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial dengan3 ulangan. Perlakuan I, Buah rotan dalam penyimpanan: B1 (penyimpanan selama 4 minggu), B2 (penyimpanan selama 3 minggu), B3 (penyimpanan selama 2 minggu), B4 (penyimpanan selama 1 minggu) dan Perlakuan II,Perlakuan pematahan dormansi biji rotan : F1 (skarifikasi/mengamplas biji 3x), F2 (perendaman dengan air panas 70ºC selama 65 menit). Untuk mengetahui pengaruh masing-masing perlakuan, data hasil penelitian diolah dengan sidik ragam dan dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan’t pada α = 0,01 (1 %).Perlakuan lama penyimpanan biji setelah panen memberikan pengaruh yang sangat nyata terhadap semua parameter pengamatan, yaitu Umur kecambah (hari), panjang plumula (mm), panjang radikula (mm) dan persentase kecambah (%). Sedangkan perlakuan skarifikasi dan perendaman serta interaksinya tidak berbeda nyata. Perlakuan terbaik terdapat pada B4D1 yaitu lama penyimpanan 1 minggu setelah panen dan skarifikasi dengan amplas 3X. Sedangkan perlakuan yang terjelek terdapat pada perlakuan B1F2 yaitu perlakuan penyimpanan selama 4 minggu dan perendaman dalam air panas dengan suhu 700C selama 65 menit.
Copyrights © 2021