Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Terdapat pengaruh pendekatan guru pendidikan agama islam secara rasional emotif (X) terhadap kenakalan siswa (Y1) di SMA Negeri 8 Lubuklinggau. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis regresi data pada variabel X dengan variabel Y1 diperoleh nilai thitung 4,929>ttabel 2,069 dengan koefisien determinasi r2= yakni memberikan kontribusi sebesar 51,41% terhadap kenakalan siswa, 2) Terdapat pengaruh pendekatan guru pendidikan agama islam secara rasional emotif (X) terhadap ketaatan beragama siswa (Y2) di SMA Negeri 8 Lubuklinggau. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis regresi data pada variabel X dengan variabel Y2 diperoleh nilai thitung 4,094>ttabel 2,069 dengan koefisien determinasi r2 =0,421701 yakni memberikan kontribusi sebesar 42,2% terhadap ketaatan beragama siswa, dan 3) Terdapat pengaruh pendekatan guru pendidikan agama islam secara rasional emotif (X) terhadap kenakalan (Y1) dan ketaatan beragama siswa (Y2) di SMA Negeri 8 Lubuklinggau. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis regresi data pada variabel X dengan variabel Y1Y2 diperoleh nilai thitung 5,410>ttabel 2,069 dengan koefisien determinasi r2 = 0,378225 yakni memberikan kontribusi sebesar 37,9% terhadap kenakalan (Y1) dan ketaatan beragama siswa (Y2). Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pada pendekatan guru pendidikan agama islam secara rasional emotif terhadap kenakalan dan ketaatan beragama siswa di SMA Negeri 8 Lubuklinggau.
Copyrights © 2021