Peternak di Desa Tambong Wetan merupakan pengusaha mikro yang berusaha untuk mengembangkan usahanya dalam bidang peternakan yaitu dengan cara budidaya sapi potong. Pengembangan sapi potong di masa mendatang perlu dilakukan melalui pendekatan agribisnis yang berkelanjutan. Usaha sapi potong dituntut lebih modern dan profesional dengan memanfaatkan inovasi teknologi yang menekankan aspek efisiensi usaha. Pengembangan usaha sapi potong tersebut harus didukung dengan pengembangan industri pakan melalui optimalisasi pemanfaatan sumber-sumber bahan baku lokal spesifik lokasi dan berorientasi pada pola integrasi tanaman-ternak. Potensi bahan baku lokal berupa limbah pertanian dan perkebunan sangat besar, namun hanya sebagian kecil yang digunakan sebagai pakan. Masih banyak jenis limbah pertanian dan perkebunan yang belum dimanfaatkan. Produk samping atau by product agroindustri umumnya sudah dimanfaatkan oleh para peternak sebagai pakan tambahan, kecuali yang berupa bungkil-bungkilan. Teknologi pakan lengkap (complete feed) merupakan salah satu metoda/teknik pembuatan pakan yang digunakan untuk meningkatkan pemanfaatan limbah pertanian/perkebunan dan limbah agroindustri melalui proses pengolahan dengan perlakuan fisik dan suplementasi untuk produksi pakan ternak ruminansia. Proses pengolahannya meliputi pemotongan untuk merubah ukuran partikel, pengeringan, penggilingan/penghancuran, pencampuran antara bahan serat dan konsentrat yang berupa padatan maupun cairan, serta pengemasan. Pemanfaatan limbah pertanian/perkebunan yang tersedia secara lokal di masing- masing wilayah, ditambah dengan penggunaan limbah agroindustri, merupakan salah satu upaya dalam mengembangkan industri pakan yang murah.
Copyrights © 2020