Jurnal Kesehatan Primer
Vol 6 No 2 (2021): JKP (Jurnal Kesehatan Primer)

Optimizing of Thristy Management on CKD Patients Undergoing Hemodialysis by Sipping Ice Tube

Maria Putri Sari Utami (Stikes Notokusumo Yogyakarta)
Linda Widyarani (Unknown)



Article Info

Publish Date
26 Nov 2021

Abstract

Hemodialysis is one of renal replacement therapy in patients with CKD. The fluid intake in patient’s CKD with hemodialysis, do causing some effects occurring most frequently, one is arising thirst. Thirst can cause patients fail to comply with the diet restrictions liquid intake so that the patient can experience the excess fluids or over hydration. If they do not limit liquid intake, so a fluid to accumulate in the body and may cause edema. These conditions will make increased blood pressure and give heavier heart works. One of the intervention that can be applied to deal with the thirst for a patient CKD namely by sucked on ice cubes. The purpose of this research is synthesize article about intervention sucked on an ice cube as the management of the thirst in patients who underwent CKD with hemodialysis. This research is literature review, which is assessing previous studies on an article that has been public. Article of the investigation was conducted on google scholar, DOAJ, and Pubmed. This literature review focuses on randomized control trial, cohort study and quantitative study, published in the Indonesian or English language from 2011 to 2021. The result of synthesis articles that has been found intervention will literally ice cubes can be used to reduce thirst. Ice cubes is put in the mouth to melting, any water content in ice cubes to give a sensation of cold in mouth and the melt water inside the mouth to reduce thirst that appears in patients undergo CKD with hemodialysis. Hemodialisa merupakan salah satu terapi pengganti ginjal pada pasien dengan GGK. Pembatasan intake cairan pada pasien dengan GGK yang melakukan hemodialisa, menimbulkan beberapa efek yang paling sering terjadi, salah satunya adalah timbul rasa haus. Rasa haus dapat mengakibatkan pasien tidak mematuhi diet pembatasan asupan cairan sehingga pasien dapat mengalami kelebihan cairan atau overhidrasi. Pasien GGK apabila tidak melakukan pembatasan asupan cairan, maka cairan akan menumpuk di dalam tubuh dan akan menimbulkan edema. Kondisi ini akan membuat tekanan darah meningkat dan memperberat kerja jantung. Salah satu intervensi yang dapat diterapkan untuk mengatasi masalah rasa haus pada pasien GGK yaitu dengan mengulum es batu. Tujuan dari penelitian ini adalah mensintesis artikel-artikel tentang intervensi mengulum es batu sebagai manajemen rasa haus pada pasien GGK yang menjalani hemodialisa. Desain penelitian ini adalah literature review, yaitu menelaah hasil-hasil penelitian sebelumnya pada artikel yang telah terpublikasi. Penelusuran artikel dilakukan melalui Google Scholar, DOAJ, Pubmed. Kriteria inklusi meliputi a) publikasi artikel dalam sepuluh tahun terakhir 2011-2021, b) artikel menggunakan Bahasa Indonesia dan atau Bahasa Inggris dan memiliki fulltext, c) studi yang terdiri dari randomized control trial, cohort study dan quantitative study, sedangkan kriteria ekslusi meliputi artikel yang tidak memenuhi kriteria inklusi pada penelitian ini. Hasil dari sintesis artikel yang telah ditemukan intervensi mengulum es batu dapat digunakan untuk mengurangi rasa haus. Es batu yang dimasukkan ke dalam mulut sampai mencair, kandungan air didalam es batu dapat memberikan sensasi dingin dimulut dan air yang mencair di dalam mulut dapat mengurangi rasa haus yang muncul pada pasien GGK yang menjalani hemodialisa.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

jkp

Publisher

Subject

Nursing

Description

The JKP (Jurnal Kesehatan Primer) is a journal that publishes scientific works for nurses, academics, and practitioners. JKP (Jurnal Kesehatan Primer) welcomes and invites original and relevant research articles in nursing, as well as Literature studies and case-report particularly in nursing. This ...