Soal inklusif dan eksklusivisme agama itu sudah terjadi sejak dahulu kala. Kalau tidak, pasti tidak akan muncul berbagai agama di dunia ini. Masalahnya adalah, apakah setiap agama itu mau dan mampu untuk tetap mengklaim bahwa agamanya adalah agama yang paling benar, tanpa harus menjelekkan dan menganggap agama lainnya tidak benar? Soal kebenaran itu sangat lekat bagaimana masing-masing memercayai agamanya sendiri. Dengan demikian maka partikularisme keselamatan dalam masyarakat multi agama seperti di negara kita ini pasti tidak akan dipersoalkan. Yang penting manusianya - khususnya kita sebagai orang Kristen bagaimana harus bersikap dan mampu memegang teguh mandat dan amanat Kristus dalam menjalankan kebenaran dan musi-Nya seperti Dia telah melakukannya.
Copyrights © 2013