Igya ser hanjop: Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Vol 3 No 2 (2021)

Potensi dan Pengembangan Hutan Desa Ubadari Berbasis Ekowisata Keanekaragaman Jenis Burung di Kabupaten Fakfak

Agustinus Kilmaskossu (Universitas Papua)
Hendrik Burwos (Jurusan Konservasi Sumber Daya Hutan, Fakultas Kehutanan, Universitas Papua)



Article Info

Publish Date
16 Dec 2021

Abstract

Survei burung dilakukan di Kampung Ubadari, Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat bertujuan untuk (1) mengetahui keanekaragaman burung, distribusi dan potensinya pada berbagai tipe habitat di hutan desa Ubadari; (2) menentukan tingkat pemanfaatan dan pengetahuan masyarakat setempat tentang burung; (3) mengevaluasi potensi burung yang dapat dijadikan objek wisata dan memberikan rekomendasi untuk pengembangan ekowisata burung; dan (4) menyediakan rekomendasi sebagai arahan untuk persiapan Rencana Pengelolaan Hutan Desa (RPHD). Metode pengamatan menggunakan unit contoh kombinasi transek garis sepanjang 2 km dengan 11 Variable Circular Plot (VCP), selain itu metode titik (Point Count) digunakan di luar jalur transek. Hasil penelitian menemukan sebanyak 134 spesies burung pada Hutan Sekunder Tua (HST), 141 spesies burung pada Hutan Primer (HP), dan 141 spesies burung pada Hutan Campuran (HC). Indeks keanekaragaman (H’) spesies burung pada (HST = 2,037), (HP = 2,053), dan (HC = 2,057) menunjukkan keanekaragaman spesies burung yang sedang. Indeks Kemerataan (E) pada ketiga lokasi adalah (HST = 0,65), (HP= 0,63) dan (HC = 0,68) menunjukkan kemerataan spesies yang sedang. Indeks kekayaan spesies (R) pada ketiga lokasi adalah (HST = 43,1), (HP = 43,2), dan (HC = 46,1) menunjukkan kualitas ekologi yang sedang pada HST dan HP tetapi meningkat pada HC. Sedangkan Nilai Kesamaan Spesies (IS) antara masing-masing lokasi: HST versus HP sebesar 97,84%, HST versus HC sebesar 97,84%, dan HP versus HC sebesar 100% menunjukkan terdapat kesamaan spesies burung pada ketiga lokasi. Dengan melihat potensi keanekaragaman hayati terutama burung yang terdapat di hutan Ubadari maka disarankan pengembangan konsep ekowisata burung dan hutan pendidikan biologi dengan melibatkan masyarakat dalam pengelolaan hutan desa di Ubadari.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

ish

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Environmental Science

Description

Igya ser hanjop adalah jurnal yang menyediakan sumber informasi ilmiah yang ditujukan untuk peneliti, lembaga penelitian, instansi pemerintah, dan pemangku kepentingan. Jurnal ini menerbitkan manuskrip penelitian asli yang berfokus pada hasil penelitian tentang semua aspek pembangunan ...