Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) mengembangkan ikan kembung menjadi abon di Desa Kolese Kecamatan Pasikolaga Kabupaten Muna; 2) mengetahui analisis ekonomi pengembangan pengolahan ikan kembung menjadi abon di Desa Kolese Kecamatan Pasikolaga Kabupaten Muna. Alat analisis data dengan menggunakan metode R&D atau gabungan antara analisis deskriptif kualitatif dan desktiptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa analisis kelayakan produk yang dilakukan oleh ahli pembuat abon, dapat diketahui bahwa persentase rata-rata skor diperoleh sebesar 88% dengan kategori sangat baik. Dimana bahan mencapai skor maksimal 12, persentase skor 92% dengan kategori sangat baik. Rasa mencapai skor maksimal 12, persentase skor 92% dengan kategori sangat baik. Warna dan tekstur mencapai skor maksimal 16, persentase skor 81.25 dengan kategori sangat baik. Sementara kemasaan mencapai skor maksimal 20, persentase skor 90% dengan kategori sangat baik. Analisis pendapatan dalam pengembangan pengolahan ikan kembung yaitu sebesar Rp. 250.000 sekali produksi dan menghasilkan 10 bungkus abon ikan kembung. Rata – rata keuntungan yang diperoleh dalam pengembangan pengolahan ikan kembung menjadi abon di Desa Kolese Kecamatan Pasikolaga Kabupaten Muna sebesar Rp 33. 659 per proses produksi atau sekitar Rp 875.134 per bulan apabila ditekuni dengan baik. Sementara analisis R/C Ratio nya 1,15>1 dengan kata lain nilai R/C sebesar 1,15 untuk setiap Rp.100 biaya yang dikeluarkan maka pengembangan pengolahan ikan kembung menjadi abon memperoleh pendapatan sebesar Rp. 115. BEP harga sebesar Rp 21.634 yang artinya pengolahan ikan kembung menjadi abon berada pada posisi menguntungkan, dimana BEP harga
Copyrights © 2021