<![CDATA[Cukai Hasil Tembakau merupakan salah satu sumber pajak dalam negeri yang memberikan kontribusi besar terhadap penerimaan negara. Meskipun penerimaan yang dihasilkan dari cukai hasil tembakau tinggi, pemerintah tetap tidak mengesampingkan kesehatan masyarakat dengan mengendalikan pengonsumsiannya dan mengawasi peredarannya. Salah satu upaya yang digunakan pemerintah yaitu dengan meningkatkan tarif cukai hasil tembakau dan memasukkan rokok elektrik dalam barang yang wajib dipasang pita cukai sebelum diedarkan di masyarakat. Kenaikan tarif cukai ini memberikan beberapa dampak negatif dan positif pada beberapa aspek. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh perubahan dari kenaikan tarif cukai pada sigaret kretek mesin dan pengaruh pemberlakuan tarif cukai pada rokok elektrik terhadap penerimaan negara, jumlah konsumsi masyarakat dan pengaruhnya terhadap pengusaha rokok. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dengan mengolah data sekunder yang didapat dari artikel, laporan keuangan pemerintah dan berita yang berkaitan. Pada penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa kenaikan sigaret kretek mesin membuat beberapa perusahaan menurunkan jumlah produksi perusahaan mereka. Selain itu adanya pengenaan tarif cukai pada rokok elektrik membantu mengendalikan target pasar petani tembakau dan pabrik rokok rumahan.]]>
Copyrights © 2022
