Latar Belakang: Seorang perawat yang mempunyai peran ganda, tentunya merupakan hal yang sangat berat, karena dibutuhkan konsentrasi tinggi serta tingkat emosional yang tinggi pula. Ini juga terkait dengan pelayanan pada pasien yang harus dilaksanakan semaksimal mungkin. Perawat yang di domisili oleh wanita secara otomatis memikul peran ganda yaitu tanggung jawab terhadap keluarga dan pekerjaanya.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh peran ganda terhadap kinerja perawat di Rumah Sakit Umum Advent Medan.Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasi dengan rancangan studi cross sectional, populasi dalam penelitian ini adalah perawat wanita yang sudah menikah dan memiliki anak yang bekerja di Rumah Sakit Umum Advent Medan yang bertugas di IGD, ICU, ruang rawat inap dan rawat jalan sebanyak 46 responden. Teknik sampel yang digunakan yaitu total sampling dengan jumlah sebanyak 46 responden.Hasil: Hasil penelitian untuk univariate yang didapat yaitu untuk peran ganda berada pada kategori tinggi sebanyak 58,7% dan untuk kinerja perawat berada pada kategori baik sebanyak 76,1%, sedangkan hasil bivariate dengan menggunakan uji statistik chi-square menunjukkan ada pengaruh yang signifikan antara pengaruh peran ganda terhadap kinerja perawat wanita di Rumah Sakit Umum Advent Medan Tahun 2020 dengan nilai p = 0,013 (P0,05). Untuk itu sebagai seorang perawat diharapkan untuk tetap berkinerja baik walaupun berperan ganda tinggi dengan cara tetap bijak mengelola waktu seefektif mungkin sehingga tetap bisa menyelaraskan antara pekerjaan dan ibu rumah tangga, dan yang berdampak pada layanan asuhan keperawatan agar tetap maksimal.
Copyrights © 2020