Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains
Vol 10, No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains

Pengembangan two tier diagnostik test untuk mendeteksi miskonsepsi siswa sma pada materi gerak

Ray Cinthya Habellia (Prodi Pendidikan Fisika, Universitas Tanjungpura)
Haratua Tiur Maria (Universitas Tanjungpura)
M. Musa Syarif Hidayatullah (Universitas Tanjungpura)



Article Info

Publish Date
31 Dec 2021

Abstract

Fisika merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang fenomena alam berdasarkan penalaran logika dan kerja ilmiah. Pembelajaran fisika yang masuk dalam rumpun IPA sehingga harus memperhatukan hakikat IPA, sehingga dapat mengembangkan pemahaman konsep, kemampuan berpikir peserta didik, mengembangkan daya pikir kritis dan sikap ilmiah. Namun pembelajaran yang tidak dirancang dengan baik menyebabkan siswa mengalami kesulitan belajar dan miskonsepsi. Siswa yang mengalami miskonsepsi terkadang tidak menyadari bahwa dirinya mengalami miskonsepsi, sehingga penting bagi guru untuk melakukan upaya dalam mengatasi miskonsepsi siswa dengan menggunakan tes diagnostik, sehingga tujuan penelitian yang ingin dicapai yaitu pengembangan two tier diagnostik test untuk mendeteksi miskonsepsi siswa SMA pada materi gerak. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pengembangan dari Borg Gall yang sudah mengalami modifikasi. Pengembangn two tier diagnostik test pada materi gerak dilakukan dengan melakukan kajian hasil penelitian untuk mendapatkan daftar miskonsepsi yang sering dialami oleh siswa pada materi gerak. Selanjutnya dilakukan analisis kompetensi dasar yang berhubungan dengan materi gerak yaitu gerak lurus, gerak parabola dan gerak melingkar. Dari setiap KD maka akan dianalisis sebuah indikator. Indikator akan digabungkan dengan miskonsepsi yang ditemukan tadi untuk mendapatkan indikator soal sehingga dihasilkan two tier diagnostik test untuk mendeteksi miskonsepsi siswa SMA pada materi gerak.

Copyrights © 2021