Jurnal Arsitektur dan Perencanaan (JUARA)
Vol 5, No 1 (2022): Februari (Jurnal Arsitektur dan Perencanaan)

KAJIAN PERMEABILITAS PADA KAWASAN BERSEJARAH BOAT QUAY, SINGAPURA

Purwantiasning, Ari Widyati (Unknown)
prayogi, lutfi (Unknown)
hantono, Dedi (Unknown)
sari, yeptadian (Unknown)



Article Info

Publish Date
11 Feb 2022

Abstract

Abstract: This paper is part of research that aims to examine a significant historical area in Singapore, namely the Boat-Quay area, through the theory of permeability. Permeability theory is a theory introduced by Kevin Lynch as part of urban planning theory. This study also aims to understand how the legibility of a historic area, especially Boat-Quay, Singapore through its permeability, namely the ability to be easily accessible for its users. Several principles in this permeability will be used as material to analyze the data obtained, so that in this study a qualitative method with a descriptive narrative approach was used. The Boat-Quay area, Singapore was chosen as a case study because this area has been designated as a conservation area by the Singapore government and is an important area to study because of its success in implementing the concept of conservation. The research was carried out for four months with the result achieved by showing how the Boat-Quay Area has its permeability capabilities for users, so that the area can be said to have legitimacy or clarity.Keywords: Historical Area, Boat Quay, Permeability, Kevin Lynch Abstrak: Tulisan ini merupakan bagian dari hasil penelitian yang bertujuan untuk menelaah tentang sebuah Kawasan bersejarah yang cukup signifikan di Singapura yaitu Kawasan Boat-Quay, melalui teori permeabilitas. Teori permeabilitas merupakan teori yang diperkenalkan oleh Kevin Lynch sebagai bagian dari teori perencanaan kota. Penelitian ini juga bertujuan untuk memahami bagaimana kejelasan sebuah Kawasan bersejarah terutama Boat-Quay, Singapore dengan melalui kemampuannya pada permeabilitas yaitu kemampuan agar dapat mudah diakses bagi penggunanya. Beberapa prinsip dalam permeabilitas ini akan digunakan sebagai materi untuk menganalisis data-data yang diperoleh, sehingga dalam penelitian ini digunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif naratif. Kawasan Boat-Quay, Singapura dipilih menjadi studi kasus karena Kawasan ini telah ditetapkan menjadi Kawasan konservasi oleh Pemerintah Singapura dan menjadi Kawasan yang penting untuk ditelaah karena keberhasilannya dalam menerapkan konsep konservasi. Penelitian dilakukan selama empat bulan dengan hasil akhir yang dicapai adalah dengan memperlihatkan bagaimana Kawasan Boat-Quay memiliki kemampuan permeabilitasnya bagi pengguna, sehingga Kawasan tersebut dapat dikatakan memiliki legibilitas atau kejelasan.Kata Kunci: Kawasan Bersejarah, Boat Quay, Permeabilitas, Kevin Lynch

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

JUARA

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Jurnal Arsitektur dan Perencanaan (JUARA) adalah jurnal yang terbit 2 kali setiap tahun pada bulan Februari dan September. Jurnal Arsitektur dan Perencanaan (JUARA) adalah peer reviewed jurnal yang memuat artikel-artikel ilmiah mengenai arsitektur dan perencanaan lingkungan binaan pada lingkup ilmu ...