Indonesian Journal of Geospatial
Vol 7 No 1 (2018)

Analisis Fenomena UHI (Urban Heat Island) Berdasarkan Hubungan Antara Kerapatan Vegetasi Dengan Suhu Permukaan (Studi Kasus: Kota Bandung, Jawa Barat)

M Zakir Tazkiatun Naf (Jurusan Teknik Geodesi, FTSP, Institut Teknologi Nasional, Bandung)
Rika Hernawati (Jurusan Teknik Geodesi, FTSP, Institut Teknologi Nasional, Bandung)



Article Info

Publish Date
31 Dec 2018

Abstract

Banyaknya lahan yang beralih fungsi menjadi lahan terbangun di Kota Bandung mengakibatkan penyerapan panas meningkat. UHI (Urban Heat Island) merupakan fenomena peningkatan suhu udara di wilayah perkotaan dibandingkan dengan daerah pedesaan mencapai 3-10°C. Land Surface Temperature (LST) didapatkan menggunakan algoritma mono window. Hasil LST digunakan untuk menganalisis daerah yang telah terjadi fenomena UHI. Indeks vegetasi Soil Adjusted Vegetation Index (SAVI) menggunakan band red dan band near pada citra satelit Landsat 5 dan citra satelit Landsat 8. Pada tahun 1996 suhu minimumnya 12.4°C, suhu maksimumnya 25.8°C dan suhu rata-ratanya yaitu 19.1°C. Tahun 2018 suhu minimumnya 19.2°C, suhu maksimumnya 36.1°C dan suhu rata-ratanya yaitu 28.7°C. Terjadi peningkatan suhu rata-rata sebesar 9.6°C dalam rentang waktu 1996 sampai dengan 2018. Hasil korelasi antara SAVI dengan LST berbanding terbalik yang artinya semakin rapat vegetasi maka semakin rendah niali LST.

Copyrights © 2018