Eksergi: Jurnal Teknik Energi
Vol 10, No 1 (2014): Januari 2014

FOULING DAN PENGARUHNYA PADA FINAL SECONDARY SUPERHEATER PLTU TANJUNG JATI B UNIT 2

F Gatot Sumarno (Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Semarang)
- Wahyono (Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Semarang)
Ova Imam Adita (Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Semarang)



Article Info

Publish Date
16 May 2016

Abstract

Salah satu unit yang paling penting dalam produksi uap pada PLTU Tanjung Jati B adalah boiler. Superheater merupakan salah satu komponen terpenting pada boiler.  Superheater berfungsi untuk memanaskan uap agar kandungan energi panas dan kekeringannya bertambah sehingga menjadi uap superheat.   Permasalahan yang sering terjadi pada superheater khususnya final secondary superheater yaitu penumpukan abu (fouling) yang terjadi pada tube final secondary superheater tersebut. Fouling dapat menyebabkan penurunan laju perpindahan panas antara flue gas dengan steam pada final secondary superheater. Indeks fouling dapat diukur menggunakan suatu persamaan,tetapi persamaan hanya memperhitungkan chemical  composition dari batubara tersebut. Indeks fouling yang didapatkan dari perhitungan yaitu sebesar 0,346 dimana nilai tersebut masuk dalam kategori medium untuk ash bituminous.

Copyrights © 2016