Keberhasilan penyelenggaraan Posyandu dalam meningkatkan derajat kesehatananak dapat dilihat dari adanya kenaikan persentase berat badan balita setiap periode. Desadi Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Sumberjaya dengan kenaikan BB rendah terdapat diDesa Cidenok yaitu sebanyak 82 orang (49,5%) dari 281 balita yang ditimbang.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan sikapdengan kinerja kader posyandu dalam evaluasi peningkatan berat badan balita diposyandu Desa Cidenok wilayah kerja UPTD Puskesmas Sumberjaya KabupatenMajalengka.Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan crosssectional. Populasi pada penelitiannya yaitu seluruh kader Posyandu di Desa CidenokUPTD Puskesmas Sumberjaya Kabupaten Majalengka dengan jumlah kader sebanyak 36kader dan sampelnya sebanyak 36 kader (total sampling). Analisis datanya meliputianalisis univariat dan bivariat.Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari setengahnya (55,6%) kaderposyandu kinerja dalam evaluasi peningkatan berat badan balita kurang baik, setengahnya(50,0%)kader pengetahuannya kurang baik dan kurang dari setengahnya (41,7%) kadersikapnya negatif. Ada hubungan antara tingkat pengetahuan (p value = 0,018) dan sikap(p value = 0,019)dengan kinerja kader posyandu dalam evaluasi peningkatan berat badanbalita di Posyandu Desa Cidenok Wilayah Kerja UPTD Puskesmas SumberjayaKabupaten Majalengka.Pihak puskesmas perlu menjaga dan meningkatkan pembinaan dan pengawasankepada kader posyandu serta mengadakan kegiatan pelatihan untuk kader. Bagi kaderperlu proaktif mencari informasi dan pengetahuan dari berbagai media informasi danperlunya sikap untuk saling bertukar informasi dan pengalaman untuk menguatkan danmenumbuhkan sikap yang positif.
Copyrights © 2017