Abstrak. Nasi Jaha merupakan salah satu panganan tradisional Sulawesi Utara sudah lama dikenal oleh masyarakat luas termasuk turis manca Negara.  Bahkan menjadi salah satu kue atau panganan tradisional yang pasarannya mampu menembus berbagai usaha kuliner dan restorant serta perhotelan. Walaupun demikian produksi usaha panganan tradisional Mitra “Tante Jeni†masih menghadapi masalah  yaitu (1) kurangnya pengetahuan dan keterampilan pengolahan  Nasi Jaha lebih berkualitas dan higienis, (2) tidak tersedia fasilitas pengemasan yang higienis. (3) sistem pemasaran masih tradisional dan, (4) belum ada pembukuan untuk pencatatan keuangan dan produksi yang standar, (5) rendah produksi dan tingkat pendapatan mitra. Metode pendekatan yang digunakan adalah kombinasi  Rapid Rural Appraisial (RRA) dan  Participatory Rural Appraisal (PRA), dimana permasalahan masyarakat (mitra) dikaji dan didalami oleh tim dan selanjutnya dianalisis dan dikaji bersama mitra dan tim pelaksana, sehingga langkah penyelesaian masalah merupakan buah pemikiran dan kesepakatan bersama tim pelaksana dengan mitra. Hasil yang diperoleh yaitu (1) terfasilitasi upaya peningkatan sumberdaya manusia melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan pengolahan terutama pengemasan Nasi Jaha yang berkualitas dengan menggunakan Vacuum Sealer, (2) terfasilitasi upaya menghadirkan satu unit Vacuum Sealer untuk pengemasan Nasi Jaha yang sehat dan higienis, (3) Adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan pemasaran dan pengelolaan keuangan, (4) terjadi peningkatan produksi dan pendapatan mitra.Kata Kunci: Nasi Jaha, kuliner, panganan tradisional, vacuum sealer, produksi
Copyrights © 2022