Tadbir Muwahhid
Vol. 6 No. 1 (2022): Tadbir Muwahhid

Manajemen Peserta Didik dalam Program Tahsin Membaca Al-Qur’an di SMAIT Ummul Quro

Ujang Ahmad Yani (Universitas Ibn Kholdun Bogor)
Budi Handrianto (Universitas Ibn Kholdun Bogor)
Abdul Hayyie Al Kattani (Universitas Ibn Kholdun Bogor)



Article Info

Publish Date
29 Apr 2022

Abstract

Permasalahan yang menjadi penyebab peserta didik pada tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) belum mampu membaca Al-Qur’an adalah adanya perasaan malu yang dimiliki peserta didik untuk belajar membaca Al-Qur’an, dikarenakan di perkampungan-perkampungan saat ini sudah jarang sekali para remaja untuk belajar mengaji, tidak jarang ketika pelajaran Pendidikan Agama Islam khususnya materi Al-Qur’an para peserta didik tidak masuk kelas karena takut mendapat giliran membaca Al-Qur’an. Maka dari itu diperlukan pengelolaan yang baik agar peserta didik mengikuti program untuk menuntaskan baca Al-Qur’an. Oleh karena itu diperlukan manajemen yang baik dalam menuntaskan baca Al-Qur’an yang berhubungan dengan peserta didik yaitu manajemen peserta didik dalam program tahsin membaca Al-Qur’an. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui manajemen peserta didik dalam membaca Al-Qur’an di SMAIT Ummul Quro, yang memiliki keunggulan dalam program tahsin dalam penerapan metode yang dikembangkan sendiri yaitu metode Nuri (Cahayaku). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Langkah selanjutnya adalah teknik analisis data reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tahapan manajemen peserta didik yang diterapkan meliputi: (1) analisis kebutuhan peserta didik dengan mempertimbangkan ketersediaan ruang kelas dan tenaga pengajar, (2) penerimaan peserta didik baru meliputi pembentukan panitia, menetapkan kuota daya tampung, membuat persyaratan calon peserta didik baru, jadwal pendaftaran, jadwal seleksi, dan jalur pendaftaran peserta didik baru, (3) seleksi peserta didik meliputi jalur reguler dan jalur prestasi yang dibagi kepada prestasi hafalan Al-Qur’an, akademik dan non akademik, (4) orientasi peserta didik dengan melakukan beberapa kegiatan seperti dauroh Al-Qur’an, motivasi Al-Qur’an, matrikulasi materi tahsin, danmetode menghafal Al-Qur’an, (5) pengelompokan peserta didik berdasarkan kemampuan membaca Al-Qur’an, (6) pembinaan dan pengembangan; bagi peserta didik yang belum tuntas ujian tahsin akan dicekal mengikuti ujian akademik dan diberikan pembinaan melalui pelajaran tambahan, jika dengan pelajaran tambahan masih belum tuntas maka disarankan untuk mengikuti bimbingan belajar dengan menghadirkan guru ngaji ke rumahnya (7) pencatatan dan pelaporan berupa format perkembangan dan penilaian capaian tahsin serta di akhir semester melaporkan hasil belajar peserta didik melalui raport dari dinas pendidikan, (8) kelulusan dan alumni; peserta didik dinyatakan lulus dari program tahsin membaca Al-Qur’an apabila telah menuntaskan jilid 1 sampai 4, gharib dan tajwid. 

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

JTM

Publisher

Subject

Religion Decision Sciences, Operations Research & Management Education Other

Description

Jurnal Tadbir Muwahhid is a periodic scientific journal published in Indonesian Language published twice in a year on every April and October. The manuscript submission process is open year-round. All submitted manuscripts are reviewed with blind-peer reviews and editorial reviews before being ...