Staphylococcus saprophyticus merupakan salah satu bakteri penyebab infeksi saluran kemih (ISK). Infeksi Saluran Kemih (ISK) merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering menyerang pria dan wanita dari segala usia dengan berbagai gambaran klinis dan episode yang disebabkan oleh mikroorganisme seperti bakteri. Kelopak bunga rosella (Hibiscus sabdariffa L.) merupakan salah satu tanaman yang dapat dijadikan alternatif sebagai obat tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antibakteri ekstrak infusum kelopak bunga rosella (Hibiscus sabdariffa L.) dalam menghambat pertumbuhan dan Staphylococcus saprophyticus ATCC15305 dengan metode MIC dan difusi sumuran. Metode: Penelitian ini menggunakan metode experimental di Laboratorium Mikrobiologi Prodi Analis Kesehatan Universitas MH Thamrin dengan konsentrasi infusum yang digunakan adalah 100%, 90%, 80%, 70%, 60%, 50%, 40%, 30%, 20%, dan 10% serta kontrol positif Amoxicillin. Hasil penelitian menjukkan bahwa konsentrasi 100%, 80%, 70%, 60%, 50%, 40%, dan 30% memiliki perbedaan signifikan yang diperoleh untuk bakteri ialah Staphylococcus saprophyticus ATCC15305 0.0000 (p 0.05) yang berarti hipotesis diterima (terdapat perbedaan bermakna). Infusum kelopak bunga rosella (Hibiscus sabdariffa L.) mempunyai daya hambat terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus saprophyticus ATCC15305. Kata Kunci : Antibakteri, Hibiscus sabdariffa L., ISK, Staphylococcus saprophyticus
Copyrights © 2022