Edible film merupakan suatu lapisan tipis yang terbuat dari bahan-bahan yang dapat dikonsumsi dan digunakan untuk mengemas produk pangan. Edible film yang baik yaitu edible film yang memiliki nilai kuat tarik yang tinggi dan laju trasnmisi uap air yang rendah sehingga edible film mampu melindungi makanan dari gangguan mekanis dengan baik. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Malikussaleh, pada bulan oktober-februari tahun 2019 dengan tujuan untuk memperbaiki sifat mekanik dan laju trasnmisi uap air edible film menggunakan minyak sawit danĀ plasticizer gliserol. Proses pembuatan edible film terdiri dari pecampuran bahan, pembentukan gel, pencetakan dan pengeringan. Pengamatan meliputi sifat mekanik dan sifat laju trasnmisi uap air edible film. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji kuat tarik yang didapat berturut-turut adalah 22.947 Mpa, 33.146 Mpa, 37.461 Mpa, dan 30.792 Mpa. Persen pemanjangan didapat berturut-turut adalah 313 %, 440 %, 484 %, dan 354 %. Nilai laju transmisi uap airĀ tertinggi adalah 3,42 g.m-2.hari-1 dan terendah sebesar 1,34 g.m-2.hari-1. Uji kuat tarik yang terbaik didapat pada sampel edible-3 adalah 37,461 Mpa. Persen pemanjangan terbaik yaitu pada sampel edible-2 adalah 484 %. Semakin kecil nilai laju transmisi uap air yang diperoleh maka ketahanan edible film terhadap uap air akan semakin bagus.
Copyrights © 2021