Pisang lowe yang digunakan pada penelitian ini adalah pisang lokal yang banyak tumbuh didataran Kabupaten Banggai. Penelitian ini dilaksanakan di Kota Luwuk Kabupaten Banggai Sulawesi Tengah, pada bulan Maret 2022. Tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan informasi tingkat kesukaan panelis terhadap warna, aroma, rasa dan teksur dari produk roti berbahan baku subtitusi tepung pisang lowe. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) masing-masing perlakuan yang diulang sebanyak 3 kali menjadi 12 unit perlakuan (4 perlakuan diulang 3 kali hasilnya 12). Adapun formulasi penggunaan tepung pisang lowe dan tepung terigu, yaitu : A = Tepung Pisang Lowe 100g tanpa tepung terigu; B = Tepung Pisang Lowe 75g + tepung tepung terigu 25g; C = Tepung Pisang Lowe 50g + tepung tepung terigu 50g; D = Tepung Pisang Lowe 25g + tepung tepung terigu 75g. Penelitian ini berlangsung dengan 2 tahap, yaitu tahapan pertama pembuatan tepung pisang lowe dan tahapan kedua membuat roti menggunakan kombinasi tepung pisang lowe dengan tepung terigu. Metode analisis penelitian ini dilakukan dengan menggunakan “Skala Hedonik”, yaitu tingkat kesukaan terhadap warna, aroma, rasa dan tekstur. Sampel disajikan secara acak, kepada panelis diminta untuk memberikan nilai menurut tingkat kesukaan. Jumlah skala yang digunakan terdiri dari 5 skala yaitu : 1. Sangat tidak suka 2. Tidak suka 3. Agak suka 4. Suka 5. Sangat Suka. Uji organoleptik yaitu uji hedonik dengan melibatkan 26 orang panelis tidak terlatih. Dari hasil penelitian dapat ditarik menjadi kesimpulan bahwa : Produk roti yang terbuat dari komposit tepung pisang lowe dengan tepung terigu memberikan pengaruh sangat nyata terhadap seluruh parameter yang diamati. Sesuai dengan hasil penilianan tingkat kesukaan panelis baik warna, aroma, rasa, dan tekstur roti komposit dari tepung pisang lowe dengan tepung terigu (50 g : 50g) diterima dan di sukai panelis dengan skala agak suka-suka.
Copyrights © 2022