Usaha budidaya udang windu yang dilakukan masyarakat di Dusun Tempatue merupakan usaha turun temurun yang berlangsung sejak dulu dengan system tradisional. Udang windu merupakan salah satu komoditas unggulan sektor perikanan khususnya perikanan budidaya. Namun saat ini, usaha budidaya udang cukup lesuh dikarenakan berbagai hal termasuk munculnya berbagai penyakit udang seperti white spot. Untuk itu, untuk mengembalikan gairah dan semangat masyarakat untuk kembali membudidayakan udang windu, maka berbagai kajian perlu dilakukan termasuk analisis kelayakan usaha budiddaya udang windu dengan system tradisional. Tujuan penelitian ini adalah menganilisis tingkat kelayakan usaha budidaya udang windu. Penelitian dilakukan di Dusun Tempatue, Kecamatan Mare, Kabupaten Bone. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian survey. Teknik pengambilan data dilakukan secara purposive sebanyak 30 responden. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis finansial, yakni NPV dan Net B/C. Hasil penelitian diperoleh kesimpulan; 1) Usaya budidaya udang windu (Penaeus monodon), sangat layak untuk usahakan, 2) Nilai NPV diperoleh 2,92 dimana nilai NPV tersebut lebih besar dari >0 atau dikategorikan sangat layak, 3) Nilai Net B/C diperoleh 14,89 yang berarti nilai tersebut lebih besar > 1,0 atau dikategorikan sangat layak.
Copyrights © 2022