Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
Vol. 7 No. 2 (2022): Juni

efektifitas Efektifitas Terapi Bermain Sosial untuk Meningkatkan Kemampuan dan Ketrampilan Sosial Bagi Anak Autism: Eksperimen di PAUD-SD Lenterahati Islamic Boarding School

MA Muazar Habibi (Universitas Mataram)



Article Info

Publish Date
24 Jun 2022

Abstract

Anak-anak penyandang autism semakin hari semakin meningkat. Fombonne (2012) di Canada mendapatkan data sebanyak 60 anak per 10.000 kelahiran. Sedangkan di Indonesia di perkirakan terdapat 1 anak per 150 kelahiran. Meningkatnya jumlah anak dengan gangguan autism berarti semakin menunutut adanya inovasi dalam bentuk intervensi yang efektif dan murah, mengingat terapi autism di Indonesia dan di Nusa Tenggara Barat khusuanya Lombok Barat masih tergolong mahal. Tiga tahun terakhir ini di Nusa Tenggara Barat Khusunya di Kabupaten Lombok Barat banyak bermunculan anak-anak yang positif mengalami ganguan perkembangan yang disebut autism hal ini dapat dilihat tingginya atensi masyarakat untuk memasukkan anak-anak dengan gejala Autism di sekolah yang menyelengarakan kelas inklusi seperti di PAUD-SD Lenterahati Islamic Boarding School. Hal ini juga terbukti dari munculnya berbagai macam pusat-pusat terapi autism atau anak dengan kebutuhan khusus, serta semakin meningkatnya peserta yang terdaftar dan menjalani terapi di pusat-pusat terapi autism. Pengalaman ini menuntut banyak orang untuk memikirkan terapi alternatif yang mungkin dapat diberikan untuk membantu meningkatkan perilaku positif dan mengurangi simtom-simtom negatif dari anak-anak dengan gangguan autism. Sebenarnya banyak alternatif terapi yang dikenal oleh para ahli maupun pemerhati, namun sayangnya belum banyak yang dapat diterapkan secara lengkap, hal ini disebabkan oleh keterbatasan fasilitas yang ada di pusat-pusat terapi, sehingga belum ada data dan fakta yang menunjukkan bukti-bukti efektivitas dari penerapan terapi tersebut bagi perbaikan kemampuan anak autism, dalam penelitian ini peneliti memiliki tujuan untuk menerapkan terapi dengan model “bermain sosial” untuk membantu meningkatkan perilaku positif anak autism, serta ingin mengetahui seberapa jauh sumbangan terapi tersebut pada tujuan yang ingin dicapai. Terapi tersebut dipilih sebagai terapi alternatif, mengingat terapi tersebut biayanya murah, dapat dilakukan dimana saja, tidak harus dikelas, dan oleh siapa saja. Hal ini memungkinkan setiap orang tua atau keluarga yang memiliki anak dengan gangguan autism dapat memberikan terapi tersebut sepanjang waktu. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian eksperimen yang sifatnya quasi, artinya penelitian ini tidak dilakukan dilaboratorium yang dapat mengontrol berbagai faktor eksternal yang dimungkinkan dapat mempengaruhi perubahan perilaku subyek di luar situasi eksperimen. Penelitian ini hanya terdiri dari kelompok eksperimen saja, untuk itu tidak menggunakan kelompok kontrol mengingat sulitnya mendapatkan subyek yang dapat mengikuti perilakuan selama periode eksperimen secara intens dan terus menerus dengan 11 orang subyek menggunakan tritmen terapi bermain kelompok untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan sosial menunjukkan hasil yang cukup signifikan. Sehingga hasil eksperimen tersebut dianggap efektif. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa; 1) Terapi bermain sosial dapat digunakan sebagai terapi alternatif yang dapat diterapkan dirumah sesuai dengan program yang telah ditentukan sebagai home program. 2) Terapi bermain sosial juga efektif untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan sosial anak dengan gangguan autism ringan hingga sedang. 3) Terapi bermain sosial dapat memberikan hasil yang efektif apabila dilakukan secara terus menerus dan berkelanjutan, serta dilakukan dalam kelompok kecil (maksimal 6 orang) dengan dipandu oleh seorang fasilitator yang telah dilatih. 4) Terapi bermain sosial ini akan memberikan kontribusi terhadap peningkatan kemampuan dan keterampilan sosial anak dengan gangguan autism apabila didalam kelompok juga terdapat anggota dengan anak normal. Dan 5) Ibu atau pengasuh atau anggota keluarga lain memiliki peranan yang cukup berarti dalam kelangsungan terapi bermain sosial dalam kelompok kecil.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jipp

Publisher

Subject

Education

Description

JIPP (Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan) (ISSN Print 2502-7069 and ISSN Online 2620-8326) is a peer-reviewed journal published biannually by Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) University of Mataram, Mataram, Lombok, Indonesia. The journal publishes research and conceptual articles in the ...