Belum terciptanya pembelajaran yang ideal akibat rendahnya penggunaan model pembelajarn oleh guru berpengaruh terhadap rendhanya hasil belajar siswa. Sehingga diperlukan langkah yang tepat untuk merancang program pelatihan prioritas yang efektif dan efisien untuk mencapai pengetahuan, keterampilan dan praktek. Tujuan penelitian ini untuk menentukan prioritas pelatihan kompetensi guru pengampu IPA di tingkatan sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah, serta penyusunan program berkelanjutan berupa roadmap pelatihan. Pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah kuantitatif melalui survei. Populasi penelitian ini adalah seluruh guru pengampu pelajaran IPA SD/MI kelas 4, kelas 5 dan kelas 6 sejumlah 50 orang. Data dikumpulkan dengan kuisioner. Pada tahap pencarian data, kuesioner disebar dengan skala pengukuran sikap Likert 1-4. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik statistik deskriptif. Hasil analisis menunjukkan adanya urgensi untuk dilaksanakan pelatihan peningkatan kompetensi mata pelajaran IPA jenjang SD/MI yang berkelanjutan. Implikasi dari penelitian ini diharapkan pelaksanaan pelatihan ini secara rutin dapat dilaksanakan guna meningkatkan kompotensi guru, sehingga guru akan mampu menciptakan dan mengelola kelas secara maksimal yang berdampak terhadap kemajuan serta meningkatkannya mutu pendidikan.
Copyrights © 2022