Jurnal Teknik, Majalah Ilmiah Fakultas Teknik UNPAK
Vol 9, No 2 (2008): Jurnal Teknik

ANALISIS SEBARAN KEGIATAN PERTAMBANGAN TIMAH MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI DI DAERAH BANGKA, PROPINSI BANGKA BELITUNG

Mustafa Luthfi, Bambang Sunarwan (Unknown)



Article Info

Publish Date
23 Jul 2008

Abstract

AbstrakKawasan Pulau Bangka telah sejak lama dikenal sebagai wilayah penghasil timah. Dan khusus Kabupaten Bangka menghasilkan logam timah terbanyak di P Bangka atau sekitar 7,3 juta Mton pada tahun 2006. Kemudian diikuti Kabupaten Bangka Selatan dengan 6,6 juta Mton. Akan tetapi secara kebetulan diketahui sebagian besar bijih tersebut dihasilkan dari proses pertambangan tanpa ijin, dimana kegiatan ini bila dibiarkan akan mengakibatkan dampak buruk terhadap lingkungan. Untuk Kabupaten Bangka, Kecamatan Belinyu merupakan kecamatan penghasil timah terbanyak, yaitu 1,95 juta Mton, diikuti Kecamatan Riau Silip dengan 1,66 juta Mton.Kolong atau kolam yang terbentuk dalam proses pertambangan di wilayah terbuka merupakan karakteristik pada wilayah tersebut. Karakter tersebut dapat dengan mudah diidentifikasi melalui citra satelit. Sebaran kolong timah yang diperoleh kemudian dioverlaykan dengan sebaran tutupan lahan, sebaran kuasa pertambangan timah dan sebaran batuan. Overlay dilakukan dengan menggunakan Program Arc View 3.3.Kolong penambangan terdapat terdapat pada semua jenis tutupan lahan dan terbanyak dilakukan pada tutupan lahan semak dan ruang terbuka, dengan jumlah kolong total 412. dan terbanyak terdapat di wilayah Kecamatan Belinyu dengan jumlah 230. Sebaran pertambangan berada pada batuan granit dan endapan aluvial.Dalam rangka mengurangi dampak kegiatan tambang timah, maka Pemda perlu melakukan langkah-langkah terkait dengan penataan tata ruang daerah dan untuk ini telah bekerja-sama dengan Dinas Pertambangan melakukan pengawasan terhadap kegiatan pertambangan. Evaluasi perijinan yang ada diberlakukan, agar mampu menghasilkan peraturan pertambangan memiliki peran dan arti secara terpadu.Kata-kata kunci : Kolong, overlay, inkonstitusional, kontribusi., signifikan, spesifik. interpretasi citra satelit, PETI, inkonstitusional, finansia,l Pendulangan/ pelimbangan, editing, labelisasi

Copyrights © 2008






Journal Info

Abbrev

jurnalteknik

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Electrical & Electronics Engineering Engineering

Description

Memuat artikel ilmiah berupa makalah, gagasan ilmiah dan hasil penelitian dalam bidang ilmu Keteknikan dan terapannya dari para peneliti, akademisi, praktisi dan ...