Pemodelan merupakan tahapan yang dilakukan setelah kegiatan eksplorasi pengeboran. Pemodelan memberikan gambaran kondisi geologi dan karakteristik bentuk endapan. Pendekatan pemodelan berdasarkan informasi pengeboran dan memiliki ketidakpastian. Penggunaan komputer sangat membantu pemodelan dalam pengolahan, klasifikasi, dan interpretasi data. Penelitian ini bertujuan untuk membuat block model dan mengidentifikasi sebaran nikel laterit berdasarkan data log bor. Block model ini juga digunakan untuk mengestimasi sumberdaya nikel laterit. Perkiraan sumberdaya nikel laterit menggunakan metode Inverse Distance Weighted. Hasil pemodelan pada delapan titik bor spasi 25 meter menunjukkan total keseluruhan volume bijih nikel laterit adalah 138.600 ton dengan density 1,5 ton/m3.
Copyrights © 2022