Budaya patriarki sejak dulu menjadi faktor terjadinya opresi terhadap perempuan. Nyatanya, seiring berjalan waktu budaya ini menimbulkan opresi tidak hanya terhadap perempuan namun juga bisa terhadap laki-laki. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk opresi yang ada di novel Jangan Pulang Jika Kamu Perempuan karya Riyana Rizki. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini berupa novel Jangan Pulang Jika Kamu Perempuan yang diterbitkan oleh Buku Mojok pada Agustus 2021. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa studi pustaka. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan pendekatan feminisme. Hasil penelitian menunjukkan adanya lima bentuk opresi dalam novel Jangan Pulang Jika Kamu Perempuan yaitu eksploitasi, marginalisasi, ketidakberdayaan, imperialisme budaya dan kekerasan.
Copyrights © 2022